Serie-A: Juventus Kalah Lagi

Setelah kalah secara tragis dari Muenchen di Laga Champions, Juventus harus kembali mengalami kekalahan menyakitkan di kandang Bari Minggu (13/12/2009) dini hari. Si Nyonya Tua takluk 1-3 di laga lanjutan Serie-A geornata -16 di Stadion San Nicola, Bari.

Dalam statistik pertandingan, Juventus sebenarnya mampu menguasai bola lebih banyak dari pada Bari. Juventus 65% sedangkan Bari hanya 35%. Demikian pula dalam hal tembakan ke arah gawang, pasukan Cirro Ferrara mampu melepaskan 28 tendangan sedangkan Bari hanya 10 tendangan.

Namun hasil pertandingan berkata lain, La Vechia Signora harus pulang dengan wajah tertunduk. Juventus masih berada di urutan ke-3 klasemen sementara dengan 30 point di bawah AC Milan dan Inter Milan yang mengemas masing-masing 31 dan 36 point. Adapun hasil pertandingan lain, Milan mengalami kekalahan sementara Inter bermain imbang.

Juventus tertinggal lebih dulu oleh gol Riccardo Meggiorini di menit ke-7. Namun David Trezeguet berhasil menyamakan kedudukan 1-1 di menit ke-24. Namun 2 menit sebelum babak pertama usai Barim mendapat hadiah Finalti setelah Fabio Canavaro dinilai melanggar Paulo Vito Barreto di dalam kotak finalti.

Beberapa peluang emas untuk mencetak gol sempat diperagakan oleh David Trezeguet, Diego maupun Amauri, namun pertahanan bek bari dan penjaga gawang Jean Francois Gillet terlalu rapat untuk ditembus amunisi pasukan Turin.

Barreto sukses menjebol gawang Buffon, 2-1. Di babak kedua, Juventus mendapat kesempatan untuk menyamakan kedudukan setelah mendapat hadiah finalti di menit ke-66 akibat pelangaran Sergio Almiron terhadap Fabio Grosso di dalam kotak finalti.

Namun tendangan finalti Diego yang dipercaya mengeksekusi bola malah melambung jauh. Justru di menit terakhir Almiron berhasil menambah gol menjadi 1-3 untuk kemenangan Bari.

Pemain: Buffon, caceres, Legrottaglie, Canavaro, Molinaro (Grosso), Tiago, (Camoranesi), Giovinco, Poulsen, Marchisio, Diego, Trezeguet, Amauri.


Penting!! Sebaiknya Anda Baca Juga::
@ Kumpulan dongeng anak
@ Bukan Berita Biasa
@ Trik dan rumus matematika
@ Catatan dan Ulasan Seputar dakwah
@ Tips dan Trik belajar yang efektif
@ Review dan Ulasan pertandingan Juventus
@ Pasang Iklan gratis
@ Kumpulan widget gratis
@ Seputar hukum dan kisah-kisah sedekah
@ Seputar Koleksi Buku
@ Seputar Resensi Buku
@ Kumpulan tutorial Blog
@ Tentang piala dunia 2010 Afrika Selatan
@ Tentang Al-Qur'an dan Fadhilahnya
@ 2010 FIFA WorldCup South Africa Readmore »»

Liga Champion: Juventus Tamat, Muenchen Selamat

Sungguh tragis nasib Juventus di Liga Champion. Di Pertandingan hidup mati melawan Muenchen Rabu 9 Desember 2009, "Si Nyonya Tua" dibungkam di depan pendukungnya sendiri dengan skor memalukan 1-4. Dari awal laga memang pemain Juventus terus-menerus dibombardir serangan yang bertubi-tubi dari sang tamu, Bayern Munich.

Sebenarnya Juventus hanya membutuhkan hasil imbang dalam laga terakhir untuk bisa lolos ke babak knockout. Namun nasib berkata lain, walau sempat unggul duluan di menit ke-19 lewat kaki David Trezeguet, Juventus akhirnya harus menyerah di tangan FC Hollywood.

Pertandingan sepertinya akan sangat mudah ketika pada menit ke-19, David Trezeguet berhasil menjebol gawang Jog Butt. Namun petaka terjadi di menit ke-30 ketika Ivica Olic dijatuhkan di kotak finalti oleh Bek Juventus, Caceres. Sang kiper Muenchen, Jog Butt dengan tenang mengeksekusi finalti ke gawang Gianluiggi Buffon, 1-1. Jog Butt walaupun seorang penjaga gawang, tapi memang seorang spesialis tendangan finalti.

Di babak kedua, permainan anak asuh Cirro Ferrara malah semakin santai dan angin-anginan. Akibatnya gol demi gol bersarang ke jala Buffon. Ivica Olic, Mario Gomez dan Antoliy Tymoschuk silih berganti menjebol gawang Buffon.

Juventus pun terpuruk di kandang sendiri. Nasibnya tidak jauh dari Liverfool yang telah lebih dulu keluar dari arena persaingan Liga Champion. Sebuah tim mapan yang biasanya selalu masuk babak knockout, akhirnya harus angkat kaki dari ketatnya persaingan di Liga Champion.

Para Pemain:
Juventus: Buffon, Legrottaglie, Caceres, Grosso, Canavaro, Melo, Diego, camoranesi,
Del Piero, Trezeguet, Amauri

Penting!! Perlu Anda Baca:
@ Kumpulan dongeng anak
@ Bukan Berita Biasa
@ Trik dan rumus matematika
@ Catatan dan Ulasan Seputar dakwah
@ Tips dan Trik belajar yang efektif
@ Blog Matahati Imaduddien
@ Pasang Iklan gratis
@ Kumpulan widget gratis
@ Seputar hukum dan kisah-kisah sedekah
@ Seputar Koleksi Buku
@ Seputar Resensi Buku
@ Kumpulan tutorial Blog

Readmore »»

Juventus Menang, Mourinho Meradang

Juventus akhirnya berhasil memetik kemenangan setelah sebelumnya secara berturut-turut mengalami kekalahan di kompetisi lokal maupun Level Eropa. Seperti sudah kita ketahui, Juventus sebelumnya telah menelan dua kekalahan menyakitkan yaitu saat bertandang ke Bordeaux di Liga Champion dan bertandang ke Cagliari di Serie-A.

Juventus berhasil memetik 3 angka saat menjamu Pemiuncak Klasemen Inter Milan Minggu dini hari (5 Desember 2009) di Stadion Olmpico Turin dengan skor 2-1. Dua Gol "Si Nyonya Tua" dicetak oleh Melo di babak pertama dan Claudio Marchisio di babak kedua.

Sedang satu gol Inter Milan dicetak oleh Samuel Eto'o eks pemain Barcelona. Dengan hasil kemenangan ini, Juventus masih bercokol di peringkat 3 karena AC Milan berhasil menggasak Sampdoria dengan skor telak 3-0.

Posisi Juventus masih berada dibawah AC Milan hanya dengan selisih satu point saja. Juventus telah mengemas 30 angka, sementara AC Milan telah mengemas 31 angka. Sementara Pemuncak Klasemen Inter Milan masih adem ayem dengan perolehan 35 angka.

Dalam pertandingan tensi tinggi yang diwarnai dengan 1 kartu merah untuk Melo ini, Pelatih inter sempat diusir

keluar setelah cekcok dengan wasit menyusul protes kerasnya terhadap gol pertama Juventus yang dicetak Melo.

Susunan Pemain:
Juventus: Buffon, Legrotaglie, Caceres, Grosso, Sissoko, Melo, Camoranesi, Diego, Chiellini, Del Piero, Amauri

Penting!! Perlu Anda Baca:
@ Kumpulan dongeng anak
@ Bukan Berita Biasa
@ Trik dan rumus matematika
@ Catatan dan Ulasan Seputar dakwah
@ Tips dan Trik belajar yang efektif
@ Blog Matahati Imaduddien Abu Hanifah
@ Pasang Iklan gratis
@ Kumpulan widget gratis
@ Seputar hukum dan kisah-kisah sedekah
@ Seputar Koleksi Buku
@ Seputar Resensi Buku
@ Kumpulan tutorial Blog

Readmore »»

Juventus: Perburuan Gelar Juara semakin sulit

Juventus menghadapi masa-masa yang serba sumit menyusul dua kekalahan mereka secara beruntun. Tidak hanya kalah oleh Bordeaux di Liga Champion, Buffon dan kawan-kawan juga mengalami kekalahan tragis di Serie A oleh Cagliari.

Ada apa dengan Juventus?

Perjalanan Juventus di Liga Champion masih sangat terjal. Di macthday terakhir nanti Amauri dan kawan-kawan harus berjibaku menghadapi Muenchen di partai hidup mati. Mereka harus bisa menang atau minimal hisa bermain imbang apabila ingin lolos ke babak knoux out.

Andaikata Juventus kalah dalam pertandingan tersebut, Del Piero dkk mau tidak mau harus meninggalkan arena Liga Champion.

Setelah diterpa beberapa kekalahan beruntun baik di liga domestik maupun di Eropa, kini posisi Juventus semakin sulit. Apalagi di serie A, Juventus kini terperosok ke posisi ke 3 dengan 27 poin terpaut 8 angka dari Inter Milan. Posisi "Si Nyonya Tua" melorot setelah kalah oleh Cagliari. Sementara AC Milan berhasil menyodok ke posisi ke 2 karena berhasil menang melawan Atalanta.

Di geornata ke 15 nanti, Juventus harus meladeni tantangan si Pemuncak Klasemen Inter Milan di Olimpico Turin. Andai berhasil menang, maka selisih angkanya menjadi hanya 5 saja. Namun andaikata Lavechia Signora

kalah oleh Inter Milan, maka jarak mereka di klasemen menjadi 11 angka. Gawat Juve.

Penting!! Perlu Anda Baca:
@ Kumpulan dongeng anak
@ Bukan Berita Biasa
@ Trik dan rumus matematika
@ Catatan dan Ulasan Seputar dakwah
@ Tips dan Trik belajar yang efektif
@ Blog Matahati Imaduddien Abu Hanifah
@ Pasang Iklan gratis
@ Kumpulan widget gratis
@ Seputar hukum dan kisah-kisah sedekah
@ Seputar Koleksi Buku
@ Seputar Resensi Buku
@ Kumpulan tutorial Blog

Readmore »»

Juventus Takluk 0-2 di Kandang Cagliari

Juventus kembali harus menelan kekalahan yang menyakitkan. Setelah sebelumnya "Si Nyonya Tua" takluk 0-2 di tangan Bordeaux di Liga Champion, kini Juventus harus kembali menelan pit pahit setelah takluk dengan skor sama 0-2 atas tuan rumah Cagliari di Liga Italia Serie A.

Dengan hasil buruk di Serie A, kini posisi Juventus harus digeser AC Milan yang mampu mengalahkan Catania 2-0. Sementara rival utama Juventus, yakni Inter Milan semakin kokoh bertengger di pemuncak klasemen setelah menang tipis 1-0 atas Fiorentina di Stadion Geusepe Meaza.

Sebenarnya Juventus mampu menguasai jalannya pertandingan sejak menit awal. Namun di depan kotak finalti, para penyerang Juventus seperti del Piero Amauri dan Diego tidak menemukan ketajamannya. Mereka kesulitan menjebol gawang Cagliari karena pertahanan mereka sangat solid.

Namun sebaliknya, Cagliari bisa mencuri dua gol berkat kerja keras mereka yang pantang menyerah dan kesabaran yang tinggi. Apalagi dengan dukungan para suporter mereka, para pemain Tuan Rumah bermain dengan

disiplin sangat tinggi sehingga menyulitkan para penyerang Juventus untuk mencetak gol.

Susunan Pemain: Buffon, legrotaglie, chiellini, grosso, caceres, melo, camoranesi, diego, sissoko, del piero, amauri

Penting!! Perlu Anda Baca:
@ Kumpulan dongeng anak
@ Bukan Berita Biasa
@ Trik dan rumus matematika
@ Catatan dan Ulasan Seputar dakwah
@ Tips dan Trik belajar yang efektif
@ Blog Matahati Imaduddien Abu Hanifah
@ Pasang Iklan gratis
@ Kumpulan widget gratis
@ Seputar hukum dan kisah-kisah sedekah
@ Seputar Koleksi Buku
@ Seputar Resensi Buku
@ Kumpulan tutorial Blog

Readmore »»

Albasyariyah /Al-Basyariyah Juventus punya situs Berbahasa Indonesia

Website Juventus Berbahasa Indonesia
Juventus salah satu klub raksasa sepakbola Eropa, kini telah menghadirkan situs internet versi bahasa Indonesia, sekaligus menjadi klub sepakbola internasional yang pertama sekali memiliki situs berbahasa Indonesia.
Situs tersebut dapat diakses di alamat juventus.co.id Ini tentu saja merupakan kebanggaan tersendiri bagi para Juventini mengingat banyak klub Eropa yang memiliki fans besar di Indonesia namun belum memilikinya.

"Kami sangat senang dengan adanya terobosan baru ini. Ini membuktikan kalau kami benar-benar dianggap sebagai sebuah kelompok supporter resmi Juve di Indonesia. Kami bangga," seru Ketua Juventini Indonesia, Koko, kepada detiksport, Minggu .8/6/2009) siang WIB.
"Insya Allah mudah-mudahan nanti pada bulan Juli atau Agustus, situs ini akan luncurkan secara resmi," sambungnya.

Lalu bagaimana prosesnya hingga akhirnya kerjasama itu bisa terjadi? Italo Gani selaku chief commercial M-Stars mengungkapkan bahwa

mereka sebagai rekanan Juventini Indonesia telah melakukan kontak ke manajemen Juve di Italia.

Dikatakannya, selama dua bulan terakhir dia telah mengunjungi negara-negara seperti Inggris, Spanyol dan Italia untuk mensosialisasikan ide situs resmi klub untuk berbahasa dengan klub setempat, seperti Liverpool, Real Madrid dan Juve.

"Namun dari ketiga klub tersebut, hanya Juventus yang terlihat antusias dan tidak beribet prosesnya. Lain hal kalau Madrid dan Liverpool, di mana sangat sulit sekali untuk meminta mereka membuat situs berbahasa Indonesia. Padahal fan base mereka juga besar di sini loh," ungkap Italo yang juga seorang Juventini itu.

Dalam acara tersebut tidak hanya pre-launching situs resmi Juventus Indonesia saja, namun ada juga pertandingan futsal persahabatan antara tim Juventini Indonesia dengan Kuningan Futsal Village yang dimenangi Juventini dengan skor 7-3.

Juga ada acara ramah-tamah, games dan pengumuman gathering nasional Juventus Indonesia yang diadakan di Jogjakarta, 18-19 Juli.




Penting!! Perlu Anda Baca:
@ Kumpulan dongeng anak
@ Bukan Berita Biasa
@ Trik dan rumus matematika
@ Catatan dan Ulasan Seputar dakwah
@ Tips dan Trik belajar yang efektif
@ Blog Matahati- albasyariyah
@ Pasang Iklan gratis
@ Kumpulan widget gratis
@ Seputar hukum dan kisah-kisah sedekah
@ Seputar Koleksi Buku
@ Seputar Resensi Buku
@ Kumpulan tutorial Blog

Readmore »»

Liga Champion: Lyon Lolos, Liverpoool Sekarat

Lyon lolos, Liverpool sekaratLiverpool gagal mempertahankan keunggulannya saat bertandang ke kandang Olympique Lyonnais pada lanjutan pertandingan Liga Champions Grup E, Rabu (4/11) atau Kamis din hari WIB. Sempat unggul 1-0, Lyon akhirnya menyamakan kedudukan 1-1.

Hasil itu membuat Liverpool terancam terlempar dari Eropa.

Liverpool tetap berada di urutan ketiga dengan nilai 4. Sedangkan Lyon memastikan lolos ke babak selanjutnya. Di atas Liverpool, Fiorentina mengumpulkan nilai 9 setelah menang 5-2 atas Debrecen. Untuk lolos ke babak berikutnya, Liverpool harus menang lawan Fiorentina dan Debrecen, juga mengharapkan Lyon menang atas Fiorentina.

Bertekad membalas kekalahan 1-2 di Anfield, Liverpool mencoba menggebrak sejak awal. Lyon mencoba meladeninya dan berusaha

mengulang kemenenagan.

Tekanan Liverpool mulai tajam setelah pertandingan lewat 10 menit. Pada menit ke-12, Fernando Torres sukses memotong umpan silang ke arah gawang. Namun, kiper Lyon, Hugo Lloris, masih mampu memblok bola dengan kakinya.

"The Reds" tak putus asa. Nereja terus mencoba menekan. Pada menit ke-15, giliran Dirk Kuyt berhasil melepaskan tendangan ke gawang, setelah terjadi kemelut. Lagi-lagi, Hugo Lloris tampil cemerlang. Dia sukses menepis bola dan hanya menghasilkan tendangan pojok buat "The Reds".

Liverpool terus berusaha mendominasi permainan. Meski Lyon lebih banyak bertahan, tapi tekanan Liverpool sering membahayakan. Pada menit ke-27, Andriy Voronin mendapat umpan lambung yang bagus. Dia menyongsongnya dan tinggal berhadapan dengan kiper Lyon. Namun, bola tendangannya masih bisa ditendang Lloris.

Memasuki babak kedua, Liverpool kembali melancarkan serangan. Namun, pertahanan Lyon sangat solid. Mereka juga tak mudah terpancing ke luar. Sehingga, Liverpool masih kesulitan membongkar. Sebaliknya, sesekali serangan balik Lyon cukup membahayakan.

Serangan Liverpool terus bergelombang. Pada menit ke-68, Lucas Leiva punya peluang emas, setelah mendapat bola muntah. Dia tinggal berhadapan dengan kiper Lyon. Tapi, tendangannya masih bisa diblok tangan kiri Lloris. Bola rebound ditendang Dirk Kuyt secara salto ke gawang yang kosong. Beruntung, Aly Cissokho masih bisa menghalaunya.

Mendekati akhir pertandingan, Lyon semakin bermain bertahan. Liverpool pun kesulitan. Pada menit ke-78, Liverpool malah nyaris kebobolan oleh serangan cepat Lyon. Umpan jarak jauh yang diberikan kepada Lisandro Lopez berhasil dikuasai. Setelah mengecoh Daniel Agger dan Kyrgiakos, Lisandro melepaskan tendangan melengkung. Sayang, masih tipis di sebelah kanan gawang Pepe Reina.

Namun, sebuah serangan balik Liverpool akhirnya membuat tuan rumah melongo. Ryan Babel yang menguasai bola, berhasil melewati Cris dan Toulalan. Dari luar kotak penalti, Babel melepaskan tendangan keras dan membobol gawang Lloris, 1-0 untuk Liverpool.

Sayang, Liverpool gagal mempertahankannya. Sebuah serangan balik Lyon berakhir gol yang dicetak Lisandro. Gol berawal dari kegagalan Kyrgiakos menyapu bola sundulan Michel Bastos. Lisandro langsung menendangnya dan Pepe Reina gagal menghalau.

Susunan Pemain
Lyon: 1-Hugo Lloris, 28-Jeremy Toulalan, 3-Cris, 20-Aly Cissokho, 13-Anthony Reveillere (32-Honorato Campos Ederson 19), 6-Kim Kallstrom, 17-Jean Makoun, 18-Bafetimbi Gomis (17-Sydney Govou 72), 8-Miralem Pjanic (10-Honorato Ederson 39), 9-Lisandro Lopez, 7-Michel Fernandes Bastos

Liverpool: 25-Pepe Reina, 5-Daniel Agger, 16-Sotirios Kyrgiakos, 22-Emiliano Insua, 23-Jamie Carragher, 21-Lucas, 20-Javier Mascherano, 15-Yossi Benayoun, 18-Dirk Kuyt, 9-Fernando Torres (24-David Ngog 87), 10-Andriy Voronin (18-Ryan Babel 67)




Penting!! Perlu Anda Baca:
@ Kumpulan dongeng anak
@ Bukan Berita Biasa
@ Trik dan rumus matematika
@ Catatan dan Ulasan Seputar dakwah
@ Tips dan Trik belajar yang efektif
@ Review dan Ulasan pertandingan Juventus
@ Pasang Iklan gratis
@ Kumpulan widget gratis
@ Seputar hukum dan kisah-kisah sedekah
@ Seputar Koleksi Buku
@ Seputar Resensi Buku
@ Kumpulan tutorial Blog

Readmore »»

Liga Champion: Juventus tekuk Maccabi Haifa 1-0

Juventus akhirnya bisa menang lagi di Liga Champion dengan menekuk wakil Israel Maccabi Haifa dengan skor tipis 1-0 melalui gol tunggal Mauro Camoranesi. Dengan hasil ini, Juventus menduduki posisi ke-2 group dengan nilai 8 di bawah Bordeaux yang mampu menekuk bayern munchen dengan skor 2-0 di kandang Munchen.

Gol tunggal Camoranesi menangkan Juve

Gol tunggal Camoranesi menangkan JuveJuventus sukses memboyong pulang poin penuh dari kunjungan ke markas Maccabi Haifa. Juve menang 1-0 dan menebalkan peluang lolos dari babak fase grup.

Dalam pertandingan di Kiryat Eliezer, Selasa (3/11) atau Rabu dinihari WIB, Maccabi memberikan perlawanan alot.

Berulangkali serangan yang digalang 'Nyonya Tua' kandas di

pertahanan tim tuan rumah. Baru setelah pertandingan nyaris memasuki akhir babak pertama, Juve unggul. Gol semata wayang dalam pertandingan itu dibuat oleh Mauro Camoranesi.

Hasil di matchday 4 ini bikin Juve punya peluang besar ke fase knock-out, sekaligus mengakhiri peluang Maccabi. Juve kini ada di posisi dua klasemen Grup A dengan delapan poin.

Jalannya Pertandingan

Diego langsung menebar ancaman di depan gawang Maccabi. Pada menit enam, dia melepaskan tembakan kendati masih bisa ditepis kiper Nir Davidovitch.

Menit-menit selanjutnya masih diisi dengan penyelamatan sang kiper. Di menit ke-8 dia menghadang tembakan Amauri dan dua menit setelahnya Davidovitch mengantisipasi tendangan bebas Diego.

Kedua tim silih ganti menyerang di pertengahan babak. Dari sepak pojok, bola bisa dikuasai Vladimer Dvalishvili meski Gigi Buffon sigap mengamankan gawangnya.

Dvalishvili kembali punya peluang sejenak kemudian. Kali ini tandukannya melayang ke atas mistar kendati dia sudah tak dikawal. Diego lantas ganti mengancam gawang Maccabi pada menit 30. Namun, arahnya masih melebar.

Diego mengumpan ke Amauri di menit ke-33, tapi kiper Davidovitch masih tangguh. Dua menit kemudian Diego coba melambungkan bola mengecoh si kiper, tapi bola hanya mendarat di atas gawang.

Menjelang berakhirnya babak pertama, Juve akhirnya unggul. Gol itu dibuat oleh Mauro Camoranesi usai menerima umpan silang dari Martin Caceres. Bola sepakan Camoranesi sempat membentur target lain tapi tetap masuk ke dalam gawang.

Amauri sempat menjebol gawnag Maccabi pada menit 53. Namun, wasit menganulirnya karena dia dinilai sudah offside.

Sekitar 20 menit sebelum pertandingan tuntas, tuan rumah punya dua peluang. Tapi tetap tak ada tambahan gol.

Susunan Pemain:

Maccabi Haifa: 1-Nir Davidovitch; 27-Eyal Meshumar, 5-Jorge Teixeira, 21-Dekel Keinan, 17-Tsepo Masilela; 18-Ali Osman, 7-Gustavo Boccoli, 8-Jhon Jairo Culma, 20-Yaniv Katan; 9-Vladimer Dvalishvili, 19-Shlomi Arbeitman

Juventus: 1-Gianluigi Buffon; 2-Martin Caceres, 3-Giorgio Chiellini, 33-Nicola Legrottaglie, 6-Fabio Grosso; 18-Christian Poulsen, 4-Felipe Melo, 30-Tiago, 16-Mauro Camoranesi; 28-Diego, 11-Amauri

Penting!! Perlu Anda Baca:
@ Kumpulan dongeng anak
@ Bukan Berita Biasa
@ Trik dan rumus matematika
@ Catatan dan Ulasan Seputar dakwah
@ Tips dan Trik belajar yang efektif
@ Review dan Ulasan pertandingan Juventus
@ Pasang Iklan gratis
@ Kumpulan widget gratis
@ Seputar hukum dan kisah-kisah sedekah
@ Seputar Koleksi Buku
@ Seputar Resensi Buku
@ Kumpulan tutorial Blog

Readmore »»

Juventus menang tipis atas Maccabi

Juventus mengukir kemenangan tipis 1-0 atas Maccabi Haifa pada duel lanjutan fase grup Liga Champions. Juve kini naik ke urutan kedua klasemen sementara di bawah Bordeaux.

"Si Nyonya Tua" yang beberapa kali gagal meraih poin penuh di kandang sendiri kali ini kembali mengalami tekanan di menit awal. Sebuah tendangan dari Shlomi Arbeitman memaksa kiper Gianlugi Buffon untuk melakukan penyelamatan.

Selebihnya, tuan rumah merajai permainan. Andai David Trezeguet mampu menyelesaikan umpan Sebastian Giovinco, Juve mungkin sudah unggul di menit ke-18. Dua menit kemudian, Trezeguet kembali membuang umpan cantik dari Fabio Grosso.

Serangan "I Bianconeri" meningkat lagi di lima menit akhir babak pertama. Sayang, ketidaksabaran Mohamed Sissoko dan Diego Ribas membuat dua peluang mereka melayang sia-sia.

Kondisi baru berubah setelah Giorgio Chiellini mencetak gol di menit ke-47. Berawal dari tendangan bebas Diego, bek Italia itu meneruskannya ke gawang Nir Davidovitch.

Gol itu membuat semangat tuan rumah semakin berkobar. Kerja sama Giovinco dan Diego berkali-kali merobek barisan pertahanan Maccabi. Trezeguet juga sempat memberi ancaman di menit ke-56, tapi Davidovitch berhasil mengamankan gawang.

Juve seharusnya bisa memanfaatkan keunggulan pemain setelah Tiago Dutra diusir wasit pada menit ke-68. Meski demikian, tim "Zebra" justru dipaksa bertahan di lima menit akhir. Dua kali Maccabi mengancam lewat tendangan Vladimir Dvalishvili dan sundulan Dekil Keinan. Untung Buffon sigap dan menjaga gawangnya tetap perawan sampai akhir laga.

Hasil ini sudah cukup bagi Juve untuk menyalip pimpinan klasemen sebelumnya, Bayern Muenchen. "FC Hollywood" yang bermain dengan sepuluh pemain takluk di kandang Bordeaux dengan skor akhir 2-1. Bordeaux kini memimpin Grup A dengan nilai 7, disusul Juve dengan 5 poin dan Bayern tetap 4 angka.

Susunan pemain:
Juventus: Buffon; Chiellini, Cannavaro, Grosso, Zebina (Caceres 34); Sissoko, Melo (Poulsen 61), Diego, Giovinco, Camoranesi; Trezeguet.
Maccabi: Davidovitch; Keinan, Teixeira, Masilela (Zaguri 46), Meshumar; Jairo, Boccoli, Rafaelov (Dutra 56), Ottman; Arbeitman (Gadhir 46), Dvalishvili.


Penting!! Perlu Anda Baca:
@ Kumpulan dongeng anak
@ Bukan Berita Biasa
@ Trik dan rumus matematika
@ Catatan dan Ulasan Seputar dakwah
@ Tips dan Trik belajar yang efektif
@ Blog Matahati Albasyariyah
@ Pasang Iklan gratis
@ Kumpulan widget gratis
@ Seputar hukum dan kisah-kisah sedekah
@ Seputar Koleksi Buku
@ Seputar Resensi Buku
@ Kumpulan tutorial Blog
Readmore »»

Juventus vs Palermo 0-2

Palermo - Juventus akhirnya menelan kekalahan pertamanya di musim ini. 'Nyonya Tua' yang tampil kurang mengggit itu menyerah 0-2 dari tuan rumah Palermo.

Hasil ini membuat Juve melorot satu peringkat ke urutan tiga dengan nilai 14, unggul selisih gol dari Fiorentina yang berada tepat di bawahnya. Sedangkan bagi Palermo raihan tiga angka ini mendongkrak posisi mereka ke peringkat sembilan dengan koleksi sembilan poin.

Dalam pertandingan di Renzo Barbera, Senin (5/10/09) dinihari WIB, dua gol yang diperoleh Palermo dihasilkan oleh Edison Cavani di menit 37 dan Fabio Simplicio lima menit sesudahnya.

Dalam laga ini Juve memang lebih banyak menguasai bola. Namun tim asal Turin ini selalu gagal menembus Palermo yang memperagakan sepakbola efektif.

Situs Soccernet mencatat Juve menguasai bola sebanyak 62% dan melepaskan enam tembakan di mana tidak ada satu pun di antaranya yang menemui sasaran. Sedangkan

delapan dari 24 tembakan yang dimiliki Palermo menghujam ke gawang Gianluigi Buffon.

Jalannya pertandingan

Pertandingan dimulai dengan tempo lambat. Palermo langsung mengambil inisiatif serangan.

Menerima umpan dari Mark Bresciano, Fabrizio Miccoli melepaskan tembakan di menit tujuh dari sisi kanan namun masih dapat diselamatkan oleh Gianluigi Buffon.

Tekanan yang dilancarkan Palermo terus berlanjut. Di menit 15 tuan rumah mendapat peluang nyata. Edison Cavani yang menerima umpan dari Micolli melepaskan tandukan yang melenceng tipis di samping mistar gawang.

Sedangkan Juve tidak banyak melakukan pergerakan berbahaya. Marking ketat kepada playmaker mereka, Diego membuat aliran bola untuk Amauri dan Vincenzo Iaquinta terhambat.

Di menit 37 Stadion Renza Barbera bergemuruh. Memanfaatkan umpan Javier Pastore, Edison Cavani melepaskan tendangan dari sisi kanan yang diarahkan ke tiang dekat dan tidak bisa dibendung Buffon.

Tertinggal, Juve belum juga menunjukkan respon. Mereka masih saja mendapat serangan dari Palermo.

Di menit 42 Juve malah harus kembali kebobolan. Berawal dari tendangan bebas yang dilepaskan Micolli, Fabio Simplicio berhasil memotong bola yang sudah mengarah kepada Buffon.

Pemain-pemain Juve yang bergerombol di dalam kotak penalti sama sekali tidak melakukan upaya menutup bola dari Miccoli tersebut karena menyangka sudah sepenuhnya menjadi milik Buffon. Skor 2-0 bertahan sampai babak pertama berakhir.

Di awal babak kedua, kondisi tidak banyak berubah. Palermo masih sering melakukan serangan ke jantung pertahanan Juve.

Juve yang belum bisa mengembangkan permainan, sempat mendapat peluang emas melalui tendangan bebas Diego di menit 62. Namun sayang bola yang sudah diarahkan ke pojok kiri gawang itu membentur tiang dan memantul ke arah atas.

Satu menit kemudian pelatih Juve, Ciro Ferrara membuat keputusan yang cukup mengejutkan. Diego ditarik keluar untuk digantikan Paolo De Ceglie.

Perubahan tersebut tidak berimbas banyak. Lini balakang Juve masih saja kerap disambangi tusukan-tusukan dari Palermo.

Di menit 75, dalam sebuah skema serangan balik yang cukup cepat Cavani nyaris menambah keunggulan jika saja tembakan menyilang kaki kirinya tidak menyamping.

Lima menit kemudian giliran Micolli yang mendapat peluang. Menerima umpan dari Antonio Nocerino tendangan kaki kanan dari pemain asal Italia ini membentur mistar gawang.

Juventus sempat mendapat peluang untuk memperkecil ketertinggalan di menit 87. Iaquinta yang menerima umpan dari Felipe Melo, tembakannya masih melebar. Skor bertahan sampai laga berakhir.


Susunan pemain

Palermo: Sirigu; Kjaer, Bovo, Migliaccio; Cassani, Simplicio, Bresciano (Nocerino 74), Balzaretti; Pastore (Budan 85); Miccoli, Cavani (Goian 77)

Juventus: Buffon; Zebina (Grygera 76), Legrottaglie, Chiellini, Grosso; Camoranesi (Trezeguet 71), Felipe Melo, Poulsen; Diego (De Ceglie 63); Iaquinta, Amauri ( roz / krs )

Penting!! Perlu Anda Baca:
@ Kumpulan dongeng anak
@ Bukan Berita Biasa
@ Trik dan rumus matematika
@ Catatan dan Ulasan Seputar dakwah
@ Tips dan Trik belajar yang efektif
@ Blog matahati Albasyariyah
@ Pasang Iklan gratis
@ Kumpulan widget gratis
@ Seputar hukum dan kisah-kisah sedekah
@ Seputar Koleksi Buku
@ Seputar Resensi Buku
@ Kumpulan tutorial Blog

Readmore »»

Juventus ditumbangkan Palermo 0-2

Rekor tak pernah kalah Juventus di Serie-A musim ini akhirnya runtuh juga setelah mereka dipaksa menyerah dengan skore 0-2 oleh Palermo dalam duel lanjutan Serie-A, di Stadion Renzo Barbera, Minggu (4/10) atau Senin dini hari WIB. Tanpa tambahan angka, Juventus terpaku di peringkat ketiga klasemen dengan 14 poin dan hanya berselisih jumlah gol dengan Fiorentina.

Menampilkan skuad terbaik, Juventus malah tertekan sejak awal laga. Tanpa sanggup membalas, Juventus membiarkan Fabrizio Miccoli , Mark Bresciano, Mattia Cassani mengancam gawang Gianluigi Buffon pada 20 menit pertama.

Juventus akhirnya memang sempat bangkit dan menciptakan peluang melalui Diego (25) dan Felipe Melo (27). Namun, belum lagi berhasil mencetak gol, mereka dikejutkan oleh gol Edison Cavani di menit ke-37. Memanfaatkan umpan Javier Pastore, Cavani meloloskan ke sudut kiri atas gawang Buffon.

Tak mau memberi angin, Palermo terus menggebrak dan berhasil menggandakan keunggulan melalui Fabio Simplicio di menit ke-42. Memanfaatkan tendangan bebas Fabricio Miccoli, Simplicio lolos dari jebakan off-side dan meloloskan bola ke tengah gawang Buffon.

Sesaat sebelum peluit tanda turun minum berbunyi, Palermo nyaris menambah gol melalui Miccoli. Sayang, eksekusinya dari luar kotak penalti meleset ke sisi kiri gawang Juventus. Tak lama, waktu turun minum tiba dengan skor 2-0 untuk keunggulan Palermo.

Memasuki babak kedua, Juventus langsung melakukan serangan mendadak yang cepat. Juventus pun nyaris menciptakan gol balasan melalui Amauri dan

Christian Poulsen. Sayang, karen kurang tenang, sepakan kedua orang itu melenceng dari sasaran.

Namun, hingga menit ke-80, Juventus tak lagi mendapatkan peluang seperti itu. Lebih dari itu, agresivitas mereka membuat daerah depan gawang Buffon sering kosong sehingga lawan beberapa kali nyaris sukses mencetak gol dalam serangan balik.

Pada menit ke-59 dan ke-72, misalnya, Miccoli dan Mark Bresciano nyaris menambah gol Palermo. Sayang, upaya mereka kandas di tangan Buffon.

Tertinggal dua gol, gencarnya serangan lawan, dan menipisnya waktu merusak determinasi dan konsentrasi permainan Juventus. Ini membuat Juventus kalah di semua lini. Selain tanpa peluang, mereka juga terus keteteran.

Hal ini dimanfaatkan Palermo untuk terus memberi tekanan. Sayang, sejumlah peluang emas yang mereka mental di tangan Buffon. Palermo pun harus puas mengakhiri duel dengan hanya mengantongi kemenangan 2-0.

Susunan pemain:
Palermo: Sirigu; Bovo, Migliaccio, Kjaer; Bresciano (Nocerino 74), Simplicio, Balzarretti, Cassani, Pastore (Budan 84); Cavani (Goian 77), Miccoli
Juventus: Buffon; Chiellini, Legrottaglie, Grosso, Zebina (Grygera 75); Melo, Poulsen, Iaquinta, Camoranesi (Trezeguet 69), Diego (De Ceglie 63); Amauri

Penting!! Perlu Anda Baca:
@ Kumpulan dongeng anak
@ Bukan Berita Biasa
@ Trik dan rumus matematika
@ Catatan dan Ulasan Seputar dakwah
@ Tips dan Trik belajar yang efektif
@ Review dan Ulasan pertandingan Juventus
@ Pasang Iklan gratis
@ Kumpulan widget gratis
@ Seputar hukum dan kisah-kisah sedekah
@ Seputar Koleksi Buku
@ Seputar Resensi Buku
@ Kumpulan tutorial Blog

Readmore »»

Juventus bermain imbang vs muenchen

Juventus menuai hasil imbang 0-0 saat melawat ke kandang Muenchen Kamis dinihari di penyisihan group Liga Champion. Saat ini Juventus baru mengemas nilai 2 dari 2 kali seri dalam 2 pertandingan. Hasil seri sebelumnya didapat saat menjamu Bordeux di Stadion Olympico Turin. Readmore »»